Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Bersama Dancow

Mendidik anak menjadi pribadi yang tangguh berempati dan penuh kasih sayang bukanlah hal yang mudah. Diperlukan kesabaran dan konsistensi dari waktu ke waktu. Meskipun tidak mudah bukan berarti tidak mungkin untuk dilakukan. Karena sejatinya setiap anak dilahirkan secara fitrah artinya setiap anak dititipkan oleh Tuhan kepada kita dengan sebaik-baiknya. Mereka bukanlah kertas kosong seperti yang selalu didengungkan selama ini. Mereka lahir dengan penuh kasih sayang, dan bakat yang luar biasa. Namun semua itu tidaklah muncul begitu saja tanpa adanya stimulasi. Disinilah peran orang tua diperlukan. Bagaimana agar anak tumbuh kembang secara optimal baik dari segi kecerdasannya maupun akhlaknya. 

Sebagai ibu yang terus belajar memperbaiki diri dalam mendidik anak, saya senang sekali mendapat kesempatan mengikuti seminar parenting yang diadakan oleh DANCOW PARENTING CENTER di ballroom Hotel Pangeran pada hari sabtu tanggal 13 Agustus 2016 kemarin. Disini saya banyak belajar tentang bagaimana melatih diri sendiri dan mendidik anak dengan penuh cinta kasih. Dipandu oleh host yang saya sukai yaitu mbak Shahnaz Haque serta menghadirkan tiga orang pakar yang ahli dibidangnya. 

Pembicara yang pertama mbak Dra. Ratih Ibrahim, MM, Psikolog 

Kesan pertama saya begitu melihat mbak Ratih, wah cantik… dan lebih kagum lagi ketika beliau menceritakan pengalaman pertamanya ketika mendapat buah hati yang pertama. Menurut mbak Ratih, Tuhan itu member kita anak dengan serius dan bersungguh-sungguh jadi jangan disia-siakan. Beliau sendiri menunggu hingga 10 tahun loh baru diberikan anak oleh Tuhan. Nah, setelah diberikan tentu wajar jika kita memberikan segala CINTA dan KASIH SAYANG kepada titipan Illahi ini bukan? Mencintainya bukan berarti menuruti semua kemauannya. Tetap harus ada rule nya dan mendidiknya menjadi pribadi yang tangguh dan mandiri. 

Ada hal-hal tetap harus dilarang misalnya ketika anak melakukan hal yang berbahaya atau ketika anak berbicara yang tidak sopan kepada teman atau orang tua. Bagaimana cara menasehatinya tanpa harus marah-marah? Itu merupakan pe er yang sulit ya bunda. Mengingat setiap hari kita dihadapkan dengan keadaan yang kadang menguras emosi dan membuat kita marah. 

Mengontrol emosi memang sulit namun sekali lagi bukan tidak mungkin untuk kita lakukan. Hindari keadaan yang membuat kita marah pada anak. Jika perlu menjauh dari tempat itu, bunda bisa pergi ke kamar atau kempat lain sebentar agar rasa marah tidak jadi dikeluarkan. Karena anak yang sering kali dimarahi akan menjadi pribadi yang tidak percaya diri, pembangkang, dan bukan tidak mungkin akan balik melawan kita satu hari nanti. 

Pembicara kedua yang tidak kalah kecenya yaitu mbak Sari Sunda Bulan, AMG 

Jika tadi mbak Ratih berbicara tentang cinta kasih, mbak Sari sebagai pakar NUTRISI tentu membahas tentang pentingnya member nutrisi pada anak. Menurut mbak Sari memberikan makan yang baik kepada anak tidak harus mahal loh, bunda bisa mendapatkan bahan pangan yang sehat dengan harga ekonomis misalnya mengganti tuna atau makarel yang cenderung mahal dengan ikan kembung yang lebih murah namun nutrisinya tetap sama. 

Ada banyak hal yang dijelaskan oleh mbak Sari tentang nutrisi anak sesuai dengan usia dan tumbuh kembangnya. Usia balita adalah masa dimana anak sedang doyan bereksplorasi tentang dunia disekitarnya, akibatnya anak sering terkena penyakit. Umumnya penyakit yang sering hinggap di tubuh anak yaitu penyakit infeksi seperti ISPA, diare, dan lain-lain. Untuk itu diperlukan perlindungan bagi buah hati bunda, karena 80 persen system daya tahan tubuh terdapat pada saluran cerna. Ada sih bakteri baik yang penting untuk membantu system daya tahan tubuh anak dan ianya akan makin optimal ketika kita memberikan nutrisi yang baik misalnya:
- Nutrisi untuk kesehatan saluran cerna yaitu 
1. Serat pangan misalnya inulin 
2. Bakteri baik, strain spesifik (Lactobacillus rhamnosus dan Bifidobacterium longum)
- Vitamin A, C, E yang terdapat pada buah seperti papaya, pisang, jeruk, dan minyak ikan 
- Mineral Selenium dan Zink 

Apa saja manfaat pemberian nutrisi yang baik pada anak? 

Wah, tentu banyak ya bunda yaitu mendorong pembentukan daya tahan tubuh si kecil agar tidak mudah terserang penyakit. Membantu tumbuh kembang otak agar lebih optimal karena ketika lahir jaringan otak anak belum terbentuk secara sempurna. Terakhir tentu berpengaruh pada perkembangan fisiknya ya bunda, untuk itu perlu loh menimbang berat badan anak setiap satu bulan sekali, mengukur lingkar kepala dan tinggi badan anak. Dari sini kita akan tau apakah pertumbuhan anak sudah sesuai dengan usianya atau belum. 
Dengan pemberian nutrisi yang baik si kecil bisa bereksplorasi dan belajar hal-hal yang ada disekelilingnya dengan lebih optimal. 

Selain mbak Sari ada juga loh bapak DR. Dr. Soedjatmiko Spa (K)., Msi 

Beliau membahas tentang STIMULASI yang bisa diberikan kepada si kecil agar menjadi anak sehat, cerdas, ceria, percaya diri dan berprilaku baik. Menstimulasi anak sesuai dengan usianya juga penting ya bun. Jangan memaksakan anak untuk bisa mengenal huruf di usia 3 tahun karena pada saat ini ia masih belajar tentang gerak kasar, gerak halus, bicara, memecahkan masalah sederhana dan kemandiriannya. 

Bagaimana cara menstimulasinya? Bisa dengan bermain bersama karena dunia anak adalah dunia bermain. Ciptakan permainan yang interaktif seperti menyusun puzzle sederhana dan lain-lain. Yang penting jangan memaksa dan berikan pujian serta pelukan ketika dia bisa menyelesaikan persoalan permainannya. 

Bagaimana menstimulasi kecerdasan otak anak agar lebih optimal? 

Ini juga salah satu pe er sebagai orang tua ya bunda. Kadang kita suka bingung melihat anak yang cenderung pendiam, cuek sama mainannya dan hanya focus pada satu benda saja. Jika hal ini terjadi bunda jangan buru-buru emosi ya. Yuk bawa si kecil bereksplorasi, tidak perlu jauh-jauh harus keluar rumah loh bunda. Karena tempat pertama yang dikenal anak adalah rumahnya sendiri. 

Bunda bisa mengenalkan ruang-ruang dalam rumah seperti kamar orang tua, ruang tamu, ruang keluarga, kamar kakak atau abangnya dan dapur. Tahukah bunda bahwa tempat yang paling asik bagi si kecil untuk bereksplorasi adalah dapur? Kenapa dapur? Ya karena didapur itu banyak perlengkapan yang bisa dimainkan si kecil misalnya sendok, garpu, serta benda-benda lainnya. 

Jadi bunda bisa memberikan benda-benda di dapur yang tidak membahayakan bagi si kecil. Bunda juga bisa loh mengajak si kecil masak bersama. Kenalkan anak pada bahan makanan, biarkan dia yang memetik sayur sekenanya. Ini penting loh untuk membantu perkembangan motorik kasar dan halusnya. Bunda jangan emosi ya kalau bentuk sayurnya berantakan. Kacang jadi panjang pendek, bayam jadi tinggal batangnya, daunnya sobek-sobek semua. Di bawa happy aja bun… karena saat itu anak sedang belajar jadi nikmati saja. 

Pembicara yang terakhir adalah mbak Tesya Sophianti 

Blogger traveler ini keren loh bun. Beliau selalu mengajak anak-anaknya yang masih balita untuk ikut liburan. Gunanya agar anak-anak bisa mempersiapkan diri menjadi global citizen dan berani menghadapi tantangan di luar sana. Tidak tanggung-tanggung beliau bukan hanya mengajak keluarganya liburan di dalam negeri tapi juga diluar negeri. Wow banget ya. 

Dengan budget yang minimal bagaimana kita bisa menikmati liburan secara maximal. Salah satu kiatnya adalah mencari tiket murah jauh-jauh hari. Merencakana destinasi wisata yang akan dikunjungi di Negara tujuan, menghemat budget dengan tidak belanja-belanji dan mencari hotel sendiri tanpa bantuan agent hotel. Tips-tips ini juga bisa bunda praktekkan ketika pergi berlibur bersama keluarga ya. 

Kesimpulannya, seminar yang diadakan oleh  DANCOW memang kece abis deh. Suasananya meriah disamping para ibu yang antusias anak-anak juga bebas bermain. Seminar ini menjadi lebih keren ketika DANCOW mengenalkan DANCOW excelnutrisi+ untuk usia 1+, 3+ dan 5+ yang mengandung nutrisi lengkap untuk membantu tumbuh kembang otak anak menjadi lebih optimal. Sesuai dengan slogannya 

AKU DAN KAU, SUKA DANCOW

Tulisan ini sebagai partisipasi untuk #DancowLindungi
Back To Top