Cara Merawat Gamis Berbahan Katun

Gamis adalah pakaian muslim wanita dan pria dengan bentuk panjang sampai dengan mata kaki. Gamis dikenal juga dengan jubah, atau baju kurung yang biasa digunakan di Negara Timur Tengah dan Negara Islam. Baju gamis ini biasa digunakan untuk pengajian, silaturahmi saat lebaran, pergi pesta dan untuk kegiatan seharian di rumah. 

Model gamis pada jaman sekarang semakin modern. Gamis memang terkenal dengan baju longgar dan lurus, tetapi untuk membuat tampilannya semakin modern dan tidak terlihat jadul gamis di buat mengikuti trend. Bentuk gamisnya memang tidak banyak berubah tetapi dari bahan, warna, dan motifnya dibuat semakin bagus dan terlihat modern. 

Gamis yang merupakan salah satu pakaian cirri khas bangsa Arab biasanya hanya menggunakan warna – warna netral seperti putih, hitam, biru dongker, dan merah marun. Tetapi sekarang tidak seperti itu lagi, banyak sekali gamis dengan motif bunga, warna terang seperti pink, biru, merah terang, dan ungu. Gamis jaman sekarang pun dibuat dengan campuran warna bukan hanya satu warna. Di Indonesia sedang trend menggunakan gamis berbahan katun. 

Gamis katun memang menjadi pilihan yang sangat tepat untuk digunakan di Indonesia, karena Kain ini sangat cepat menyerap keringat, di Indonesia yang mempunyai iklim tropis ini membuat orang – orangnya mudah berkeringat .Sehingga kain ini sangat cocok digunakan untuk membuat gamis katun. Kain katun ini juga tebal dan lembut sehingga nyaman di gunakan. 

www.dwina.net
photo pribadi

Tetapi gamis katun tidak bisa sembarang untuk merawatnya. Kenapa seperti itu ? Karena kain katun mempunyai karakter yang sangat lembut dan halus jika tidak dirawat dengan baik akan cepat rusak dan karakter kain tersebut berubah. Berikut cara merawat gamis katun :

  1. Jangan mencuci menggunakan mesin cuci, karena mesin cuci mempunyai gerakan yang sangat cepat dan kasar. Ini akan membuat gamis katun anda cepat rusak. Mencuci dengan tanganlah cara yang paling tepat untuk mencuci gamis katun. 
  2. Mencuci menggunakan air hangat untuk warna putih dan warna gelap menggunakan air dingin. Ini dilakukan supaya warna gamis tidak cepat pudar. 
  3. Gunakan deterjen, bukan menggunakan sabun colek. 
  4. Menggunakan pelembut pakaian, ini akan membuat kain katun yang sudah lembut menjadi semakin lembut dan menjaga kain katun tetap lembut. 
  5. Mengeringkan gamis katun tidak boleh menggunakan pengering mesin cuci, gunakanlah cara tradisional yaitu memeras dan menjemur terbalik agar warna tidak pudar. 
Perawatan gamis katun memang terlihat rumit dan susah, tapi ini harus dilakukan agar kamis katun anda tidak cepat rusak dan tetap lembut seperti pertama kali anda beli. Jika anda merasa butuh pilihan lain anda bisa menggunakan gamis dengan bahan lain. 

Bahan yang digunakan untuk membuat gamispun sekarang berbeda beda. Berikut beberapa bahan yang digunakan untuk gamis modern:
  1. Kain Crepe, jenis kain ini sangat lembut, dan jatuh saat di pakai. Kainnya tebal sehingga tidak akan menerawang saat di pakai. Bahannya yang tidak panas menjadi favorite para pembuat gamis dan pemakainya. 
  2. Kain Maxmara, kain yang sedang hits sekarang ini sering sekali digunakan untuk membuat gamis dan kerudung.  Kain ini mempunyai motif yang banyak dan cantik. Bahannya tebal dan jatuh saat dipakai. Gamis yang dibuat menggunakan kain maxmara ini sangat cocok untuk digunakan ke acara formal seperti pengajian rutin, dan acara pernikahan. 
  3. Kain Wolfis, jenis kain ini juga menjadi favorit pembuat dan pemakai gamis, karena pilihan warnanya yang banyak dan soft membuat gamis terlihat lebih modern. Bahannya juga tebal dan tidak menerawang. Cocok sekali untuk penggemar gamis. 
Diantara beberapa jenis kain di atas mana yang lebih kamu suka? Share disini ya…
Back To Top