Cara Mengamati Gerhana Matahari Cincin di Siak Sri Indrapura

Dwina.net - Banyak kacamata dibagiin gratis tapi sayang ngga bila lihat GMC, akhirnya beli karena memang sebenarnya disuruh beli yang bagus. wkwkkwk

kacamata gerhana
pixabay

Masih soal GMC nih teman. Pagi setelah sarapan kami packing barang menuju lokasi strategis GMC terjadi yaitu di Dusun Bunsur, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak. Seperti layaknya perkampungan melayu, Dusun Bunsur berada di tepi laut yang berarus deras, ini menjadi pemandangan menari untuk anak-anak. Masyarakat Dusun umumnya memiliki kebun seperti durian, rambutan, manggis dll. Ketika GMC terjadi kebetulan bertepatan dengan panen durian. Sepanjang jalan harum durian menggoda gaess... Tapi ngga bisa beli karena takut anak-anak muntah huhuhu. Lap iler aja deh. wkwkkwkw

Lokasi strategis melihat GMC sendiri berada di tepian laut sehingga masyarakat dapat mengamati GMC dengan leluasa mengingat tepian laut sangat luas dan bersih. Tampak jelas kalau pemerintah kabupaten Siak siap menyambut kedatangan tamu untuk mengamati GMC.

Lalu bagaimana cara mengamati Gerhana Matahari Cincin?
Menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) poin terpenting adalah keamanan mata. Jangan melihat ke arah Matahari dengan mata telanjang secara langsung. Baik saat gerhanan maupun tidak. Intensitas cahaya Matahari yang sangat kuat dapat merusak mata dan menyebabkan kebutaan.

Berikut beberapa cara/peralatan yang dapat digunakan untuk mengamati gerhana Matahari dengan aman.

gerhana matahari cincin
pixabay

1. Kamera Painhole (kamera lubang jarum)
Kamera ini dapat dibuat sendiri dengan bahan-bahan sederhana. Terdapat banyak tutorial dari internet untuk membaut kamera lubang jarum dengan berbagai variasi bentuk.

2. Kacamata Matahari
Kacamata ini bukanlah kacamata hitam biasa melainkan kacamata dengan lensa khusus yang dirancang untuk menghalangi sebagian besar cahaya matahari.

3. Binokular atau Teleskop
Konsep dan prinsip penggunaan binokular serupad dengan kamera lubang jarum. Perbedaannya adalah citra Matahri diproyeksikan melalui lensa pembesar bukan "lubang jarum". Penggunaan binokular atau teleskop akan dapat menghasilkan proyeksi gerhana yang lebih besar dan tajam dibanding kamera lubang jarum.

Binokular dapat dipasangkan ke tripod agar dapat berdiri dengan stabil, lalu diarahkan ke Matahari. jangan pernah melihat melalui eyepiece secara langsung, kecuali terpadang filter khusus Matahri di depan cermin atau lensa objektif.

4. Kamera DSLR
Saat pengamatan, jangan langsung arahkan lensa kamera ke Matahari, karena dapat merusak sensor kamera. Gunakan filter khusus Matahari untuk mengurangi intensitas cahaya yang diterima kamera.

Untuk mendapatkan citra Matahari yang berukuran besar, gunakan lensa telephoto dengan panjang golus 500 - 2.000 mm. Lensa standar 200 mm hanyaakan menghasilkan citra Matahari yang berukuran kecil.

Untuk pengaturan awal, dapat menggunakan ISO 100, F/8.0 dan shutter speed 1/1.000. Tentunya pengaturan ini dapat disesuaikan sesuai kebutuhan atau jondisi nantinya. Intinya gunakan ISO rendah dan shutter speed yang tinggi. Untuk fokus lebih baik atau secara manual. Agar kamera stabil, gunakan tripod.

GMC di siak
pixabay

Pesan pentingnya adalah segembira apapun kalian ingin melihat GMC harus dengan alat dan jangan melihat langsung, kasian mata. Ntar rusak.
Back To Top