Positif vs Negatif Facebook

Facebook adalah komunitas untuk mencari teman yang sudah lama gak ketemu ataupun ingin menambah teman dari dunia maya yang memang memiliki nilai positif karena di sini biasanya kita akan update foto, jadi langsung kelihatan siapa yang ingin jadi teman kita. Tapi bagaimana jika foto yang di update itu foto polos a.k.a bugil? apakah kedepannya nanti Facebook akan di jadikan ajang jual diri oleh sebagian pihak yang tidak bertanggung jawab?

Aku mohon maaf untuk teman-teman blog yang juga aktif di Facebook. Kenapa aku bicara seperti ini? Karena beberapa waktu yang lalu aku di undang untuk nambah teman. Dari gmail langsung aku ke Facebook untuk melihat siapa yang ingin jadi temanku. Setelah aku lihat, yang keluar dari mulutku pertama kali adalah Astagfirulloh.... ini orang gak punya baju apa gimana sih? kok ya foto polos kekgitu di pajang???

Pengennya sih langsung ketemu Itik minjem goloknya trus tak cincang tuh orang. Kan udah tanpa baju jadi gak perlu susah-susah tinggal ciaaaaatttt....ciatt ...ciaattt...duh semangat banget nih yang nyincang.

Apa yang akan terjadi kalau foto-foto polos itu terindeks oleh pengguna Facebook yang masih kanak-kanak. Karena pengguna Facebook saat ini bukan hanya orang dewasa tapi anak kecil pun seneng Facebook. Jelas ini akan merusak moralitas mereka kan?. Belum lagi kata-kata kotor dari komentar yang muncul karena melihat foto-foto polos itu.

Pesanku: hati-hati bagi teman-teman pengguna facebook atau teman-teman yang sudah punya anak dan anaknya seneng facebook-an dampingilah mereka ketika ingin update foto atau komentar. Dan perhatikan siapa-siapa yang ingin mengundang mereka untuk jadi teman. Jangan sampai komunitas Facebook yang tadinya menyenangkan dan memiliki nilai positif berubah menjadi negatif dan merusak moral anak bangsa.





Tag : iseng
Back To Top